Jumat, 31 Okt 2025
light_mode
Beranda » Hukum » Rokok Avatar MasterClass yang Diduga Kuat Milik Oknum PNS H. Munaji Pamekasan Beredar Bebas, Bea Cukai Madura Kehilangan Taring

Rokok Avatar MasterClass yang Diduga Kuat Milik Oknum PNS H. Munaji Pamekasan Beredar Bebas, Bea Cukai Madura Kehilangan Taring

  • account_circle redaksi
  • calendar_month Sen, 20 Okt 2025
  • visibility 28

PMK– Industri rokok ilegal di Madura kian menggila. Dugaan kolusi dan pembiaran aparat penegak hukum membuat peredaran rokok tanpa pita cukai semakin tak terkendali. Kali ini, merek Avatar MasterClass, yang diduga kuat milik oknum PNS berinisial MNJ, menjadi sorotan tajam publik. Produk ini beredar luas, tidak hanya di Pamekasan dan Sumenep, tetapi juga telah menembus pasar luar daerah tanpa hambatan berarti.

Mirisnya, di tengah gencarnya kampanye pemberantasan rokok ilegal oleh pemerintah pusat, justru di lapangan aktivitas produksi dan distribusi rokok bodong terus menggeliat tanpa rasa takut. Warga menilai aparat Bea Cukai Madura seperti kehilangan taring. “Semua orang tahu asal rokok itu, tapi tidak ada tindakan tegas. Seolah hukum hanya berlaku untuk rakyat kecil,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya, Senin 20/10/2025).

Aktivis Abdul Gafur: Bea Cukai Sudah Kehilangan Wibawa

Aktivis asal Pamekasan Abdul Gafur dengan keras menyoroti lemahnya pengawasan Bea Cukai Madura. Ia menyebut kondisi ini bukan lagi kelalaian, melainkan indikasi adanya “main mata” antara aparat dengan para pemilik pabrik ilegal.

“Rokok ilegal seperti Avatar MasterClass bukan hanya beredar di Madura, tapi juga keluar ke daerah lain dengan aman. Ini bukan sekadar kelengahan, tapi pembiaran terstruktur. Bea Cukai sudah kehilangan wibawa dan kredibilitas,” tegas Gafur.

Ia menambahkan, para pedagang kecil kerap dijadikan kambing hitam, sementara para pemilik pabrik besar yang diduga memiliki ‘backing kuat’ justru kebal dari penindakan.

> “Kalau aparat tegas, pabrik seperti ini tidak akan beroperasi bebas. Tapi karena ada kepentingan ekonomi yang besar, hukum pun bisa dibeli. Ini yang bikin masyarakat muak,” ujarnya.

Tuntutan Turunnya Menteri Keuangan

Aktivis lain, R. Firmansyah, juga mendesak Menteri Keuangan Purbaya Yudhi turun langsung ke Madura untuk membongkar jaringan mafia rokok ilegal yang selama ini diduga dilindungi oknum aparat.

“Menteri Purbaya harus turun tangan. Sudah saatnya membersihkan institusi Bea Cukai Madura dari oknum yang mempermalukan negara. Hukum tidak boleh tumpul ke atas dan tajam ke bawah,” ujarnya tegas

Ancaman Serius bagi Negara dan Masyarakat

Maraknya peredaran rokok tanpa pita cukai bukan hanya merugikan negara dari sisi penerimaan, tetapi juga merusak tatanan ekonomi dan kesehatan masyarakat. Tanpa pengawasan kualitas dan tanpa kontribusi cukai, industri ilegal ini menjadi ancaman nyata.

Publik kini menanti, apakah Kementerian Keuangan dan aparat penegak hukum berani menindak tegas jaringan di balik rokok ilegal Avatar MasterClass  termasuk jika benar melibatkan oknum PNS dan pejabat lokal.

“Negara tidak boleh kalah oleh mafia cukai. Madura harus dibersihkan dari industri gelap yang mencoreng wajah penegakan hukum,” tutup Abdul Gafur.

  • Penulis: redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PR. Pandawa Tunggal Pamekasan Diduga Produsen Rokok Ilegal PCX, Bea Cukai Madura Tak Berkutik

    PR. Pandawa Tunggal Pamekasan Diduga Produsen Rokok Ilegal PCX, Bea Cukai Madura Tak Berkutik

    • calendar_month Kam, 2 Okt 2025
    • account_circle redaksi
    • visibility 12
    • 0Komentar

    PMK – Peredaran rokok ilegal merek PCX di Kabupaten Pamekasan kian merajalela. Rokok tanpa pita cukai yang diduga diproduksi oleh PR. Pandawa Tunggal di Desa Duko Timur, Kecamatan Larangan, disebut-sebut milik pengusaha Fery Purwanto, warga Dusun Candi, Desa Polagan, Pamekasan. Meski aktivitas produksi dan distribusinya sudah tercium sejak lama, hingga kini tidak ada tindakan tegas dari […]

  • Toko Kelontong Rutan Sumenep Tampar Akal Sehat, Wibawa Negara Dipertaruhkan

    Toko Kelontong Rutan Sumenep Tampar Akal Sehat, Wibawa Negara Dipertaruhkan

    • calendar_month Jum, 25 Jul 2025
    • account_circle redaksi
    • visibility 37
    • 0Komentar

    SUMENEP – Lembaga Pemasyarakatan seharusnya menjadi tempat pembinaan, bukan ladang bisnis. Namun, realita mencengangkan terkuak di Rutan Kelas IIB Sumenep, yang membangun toko kelontong di dalam lingkungan tahanan. Bangunan semi permanen itu tampak berdiri mencolok di area pelayanan, memunculkan pertanyaan tajam: untuk siapa hasil dari bisnis ini? Siapa yang sebenarnya diuntungkan? Alih-alih fokus pada pelayanan […]

  • Di Madura Aman, di Merak Tumbang: Rokok Ilegal HMIN dan Humer Bongkar Lemahnya Bea Cukai

    Di Madura Aman, di Merak Tumbang: Rokok Ilegal HMIN dan Humer Bongkar Lemahnya Bea Cukai

    • calendar_month Sen, 27 Okt 2025
    • account_circle Him
    • visibility 18
    • 0Komentar

    PMK — Fenomena peredaran rokok ilegal di Madura kembali menjadi sorotan publik. Kali ini, dugaan keterlibatan salah satu pengusaha besar asal Pamekasan yang disebut-sebut memiliki pengaruh kuat bak di daerahnya  mencuat setelah jutaan batang rokok asal Madura kembali diungkap di luar wilayah, sementara di tanah sendiri seolah tak tersentuh hukum. Beberapa waktu lalu, Bea Cukai […]

  • Pemkab Pamekasan Gelar Musrenbang RPJMD, Ini Tujuannya

    Pemkab Pamekasan Gelar Musrenbang RPJMD, Ini Tujuannya

    • calendar_month Rab, 2 Jul 2025
    • account_circle redaksi
    • visibility 19
    • 0Komentar

    Pamekasan- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tahun 2024-2025 di Mandhapa Agung Ronggosukowati, Rabu (2/7/2025). Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Pamekasan, Dr. KH. Kholilurrahman, Sekretaris Daerah, Masrukin, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), camat di 13 kecamatan, dan forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda). Selain […]

  • Bupati Sumenep Harapkan PKDI Jadi Mitra Strategis Dorong Pembangunan

    Bupati Sumenep Harapkan PKDI Jadi Mitra Strategis Dorong Pembangunan

    • calendar_month Kam, 24 Jul 2025
    • account_circle Rhm
    • visibility 19
    • 0Komentar

    Sumenep -Pemerintah Kabupaten Sumenep berharap Persaudaraan Kepala Desa Indonesia (PKDI), menjadi mitra strategis dalam mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan di tingkat desa. “PKDI ini hendaknya menjadi media untuk memperkuat solidaritas kepala desa, sekaligus mendorong tata kelola pemerintahan desa yang lebih transparan, partisipatif, dan akuntabel,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo di sela-sela Pelantikan […]

  • Pemkab Sampang Targetkan IPS Meningkat

    Pemkab Sampang Targetkan IPS Meningkat

    • calendar_month Kam, 24 Jul 2025
    • account_circle Jon
    • visibility 23
    • 0Komentar

    SAMPANG – Dalam rangka penilaian lanjutan untuk mengukur capaian kemajuan penyelenggaraan statistik sektoral, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menerima visitasi/kunjungan lapangan EPSS, Jum’at (19/7/2024). Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala BPS Kota Mojokerto Mimik Nurjanti, Kepala BPS, Kepala BPS Kabupaten Sampang Agus Puji Raharjo, Perwakilan Bappeda Litbang Sampang, Perwakilan Dinkes Sampang, Perwakilan […]

expand_less